Salah satunya adalah Burger Bakar Ijo yang berlokasi di Jalan Ir H Djuanda No 343 Bandung.
Feby sang pemilik mengaku memang sangat
menyukai burger. Dengan berbekal ilmu perhotelan yang ia geluti saat di
bangku kuliah, Feby membuat suatu racikan burger yang berbeda dari
biasanya. Yakni burger hijau dengan racikan daging yang berbeda dari
biasanya.
“Burger hijau ini buatan sendiri,
ditambah dagingnya juga berbeda, karena dibalut dengan racikan saya. Ada
delapan resep rahasia yang saya buat dan sempat beberapa kali gagal,”
ujar Feby kepada detikbandung.
Salah satu sajian burger yang menjadi
favorit adalah Benjo Burger. Isi Benjo burger ini hampir sama dengan
burger pada umumnya, yakni roti hijau, letuce, tomat, mentimun dan
mayonaiese.
“Roti hijau kita buat asli pake pandan.
Mayonaise dan saus sambalnya juga hasil racikan dapur sendiri. Yang
paling membuat burger berbeda yakni dagingnya yang kita balut pakai
bumbu sendiri,” terang Feby.
Sebelum tersaji di meja, satu gepok
burger ini kemudian dibakar di pan yang biasa dipakai pedagang roti
bakar. Hasilnya? Sensasi krenyes dari roti yang dibakar membuat lidah
ingin lebih jauh melahap burger ini hingga ke bagian dalam.
“Saya memang ingin burgernya dibakar agar bagian luar roti burgernya renyah,” kata Feby.
Feby sendiri bukan pemain lama di ranah
kuliner. Sebelumnya ia memiliki sebuah kafe namun keberuntungan tidak
berpihak padanya saat itu. Akhirnya 6 bulan yang lalu ia serius membuka
burger bakar ijo dan memulai bisnis kulinernya kembali dari nol.
“Cita-cita saya ingin burger bakar ijo
ini ada di setiap pusat keramaian di Bandung. Seperti restoran cepat
saji yang bertebaran di Bandung,” harapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar