Modifikasi Honda City 2006, LAAS Bandung - The Royal Red Candy �

Layaknya ibarat yang mengatakan bahwa “manusia itu tak ada puasnya”, maka begitu juga dengan Vicky Thawani pemilik Honda City lansiran 2006 yang berdomisili di kota Kembang alias Bandung. Mau tau kenapa alasanya ia diibaratkan seperti itu,  pasalnya si sedan City-nya itu telah bolak-balik ia rombak hingga lima kali untuk menemukan hasil yang maksimal dan terlihat sedap dipandang.

Ups, jangan menganggap yang aneh-aneh dulu….usahanya memodifikasi tungganganya ini tak lain untuk memberikan kesan dan warna baru dalam dunia modifikasi, sehingga tak cenderung monoton dan basi. Yups, memang apa yang dilakukan Vicky pada City-nya terbilang cukup menarik dan mendatangkan rasa penasaran kaetika melihatnya. Bagaimana tidak, mulai dari warnanya yang mengeluarkan kesan unik sampai dengan ukuran peleknya yang terlihat gambot dan padat.

Singkat cerita perubahan modifikasi dari yang ke empat menuju ke lima ini, dilakukan karena keingginannya untuk menyematkan piringan velg berdiameter 22” pada sedan ini. Nah, mulai dari situ ternyata satu persatu bagian kendaraannya turut juga harus digarap agar mengimbangi tampilannya nanti. Salah satunya adalah dengan pemasangan wide bodi yang bisa dibilang cukup klop dan tak terlihat berlebihan alias lebay. “Namun tak semudah tinggal plug n play aja, semua ada prosesnya,” ujar Vicky yang juga dedengkot club LAAS Bandung ini …

Memang benar, untuk menerapkan pelek besar tadi ia harus rela melihat mobilnya mendapat rombakan yang ekstrem. Karena selain sisi fender depan dan belakang harus dipotong dan dudukan dek juga harus naik, bagian sasis pun turut di korbankan alias dicoak supaya pelek 22” keluaran Estatus Style RT 67 itu dapat tertata dengan rapih, untuk mendapatkan tampilan yang lebih sempurna ia juga menganti peredam kejut standarnya dengan menggunakan Shock dari Billstein yang telah dicustom ulang.

Dengan setelan yang pas dan sedikit banyak mengandung aliran melata, alias down to earth malah membuat Vicky menunjangnya dengan menggunakan spoiler lip ‘plug n play’ yang dapat di bongkar pasang sewaktu-waktu. “Maklum mobilnya masih kategori daily use car, ketimbang harus repot mendingan diantisipasi dengan cara itu,” candanya.

Selesai dengan itu, ia teruskan dengan bagian kelirnya. Mengimbangi sektor tampilannya yang sudah “sreg” dengan konsep awalnya yang bertemakan VIP car, tak salah bila Vicky menyiramnya dengan menggunakan pilihan warna merah candy tone dari Spiec Hecker yang ternyata memang dapat mengeluarkan aura unik tersendiri.

Nuansa lain juga datang dari adanya pemasangan sunroff Webasto Holandia yang lebih memancarkan kemewahan pada kendaraan ini. Begitu juga dengan beberapa apparel lainnya seperti ducktail Fabolous, rear lamp LED, Eyeslid, emblem DAD 22”, bahkan di bagian pintu juga ada yang unik lhoo …. Sektor pintu belakang atau penumpang ternyata juga telah dirubah standarisasinya, bila biasanya dibuka ke depan yang ini justru ke belakang layaknya mobil sedan mewah tempo doeloe yang menggunakan sistem suicide door.

Masuk kebagian interior seakan tak mau kalah dengan tampilan luarnya yang sama-sama mencerminkan sektor kemewahan. Lapisan kulit keluaran MB Tech Maroon yang disingkronisasikan dengan kulit Dragon dan pernak-pernik lainnya dari DAD Garson. Pemilihan warna bertajuk merah marun tak lain tak bukan untuk menyamakan suasa luarnya, selain itu juga marun terkenal sebagai warna-warna VIP yang banyak dijumpai disebuah lounge mewah.

Tak sampai disitu saja apa yang dilakuakan oleh Vicky, sebagai mobil VIP hukumnya wajib untuk mengintalisasi perangkat audio guna menambahkan aroma entertaimentnya. Maka ia memilih head unit Calrion VX646 dengan TV in desh Calrion TB73IP, sedangkan untuk penghasil suara dikeluarkan oleh speaker Viva XT yang berkolaborasi dengan subwoofer keluaran Rockford HX2 berukuran 15” dibagian bagasi belakangnya. Bila menanyakan sisi dapur pacunya di balik engine hood depan, Vicky tak banyak berkomentar berhubung mesinya masih full original alias standar dan belum ingin diutak-atik olehnya.

Data & Fakta :
Exterior : bodykit Full custom Fabolous, Moonroof Webasto Holandia, Cat Red Candy tone SpiesHecker, Eyelid Custom, Rear Lamp Full LED, Ducktail Custom Fabolous, DAD Emblem 22”, Suicide door, Mufler Remus, Cutting Fender depan-belakang, Coak sasis.
Interior : Full MB Tech Maroon & Dragonfly leather, DAD Grason.
Audio : head unit Clarion VX646, TV Clarion TB 73IP, Power Venom V4100, Monoblock Sound Stream Picasso, Fuse box Mass Engineering, Capaistor Intersys. Kaki-kaki : Shock Billstein, Estatus Style RT67 22”, Toyo Proxess 245/30/R22.
Rumah Modifikasi : Galaxy, Gen-X, Vertical.